Total Tayangan
Popular Posts
-
Jawablah pertanyaan dibawah ini : 1. Jelaskan pengertian dari metaphors? Jawab : Pernyataan Kias yang digunakan untuk menyam...
-
Pertama kalinya UNIX ditemukan di Bell Laboratory ( juga dikenal sebagai Bell Labs dan sebelumnya dikenal sebagai AT ...
-
Ergonomi merupakan ilmu yang menitikberatkan pada pembahasan mengenai manusia sebagai elemen utama dalam suatu sistem kerja. Banyak ...
-
Piranti output 1. Monitor Jenis monitor Dengan perkembangannya yang sangat pesat, saat ini terdapat tiga jenis teknologi moni...
-
Peranti masukkan tekstual dapat dikatakan merupakan peranti masukan standar yang dijumpai pada semua komputer (Keyboard).Keyboard merupa...
-
SENSOR SUHU LM35 1. Pendahuluan Sensor suhu LM35 adalah komponen elektronika yang memiliki fungsi untuk mengubah besaran su...
-
SEJARAH INTERAKSI MANUSIA & KOMPUTER DALAM BIDANG SOSIOLOGI · 1842: Istilah Sosiologi sebagai cabang Ilmu Sosial di...
-
Buat dokumen baru dengan cara masuk ke menu File>New ( Ctrl+N ) Aktifkan Polygon Tool (tekan keyboard Y )...
-
Telah diketahui bahwa informasi merupakan salah satu sumber daya yang sngat diperlukan bagi managemen dalam pengambilan keputusan .Untuk m...
-
Membuat kalkulator sederhana menggunakan Java Netbeans cukup mudah. Karena program yang di tulis tidak terlalu rumit, tapi memang ...
Blog Archive
Find Us On FB
Rabu, 06 November 2013
SEJARAH INTERAKSI MANUSIA KOMPUTER
SEJARAH INTERAKSI MANUSIA & KOMPUTER DALAM BIDANG
SOSIOLOGI
·
1842: Istilah Sosiologi sebagai
cabang Ilmu Sosial dicetuskan pertama kali oleh
ilmuwan Perancis, bernama August Comte tahun 1842 dan kemudian
dikenal sebagai Bapak Sosiologi.[rujukan?]
Sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang masyarakat lahir di Eropa
karena ilmuwan Eropa pada abad ke-19 mulai menyadari perlunya secara khusus
mempelajari kondisi dan perubahan sosial.[rujukan?]
Para ilmuwan itu kemudian berupaya membangun suatu teori sosial berdasarkan
ciri-ciri hakiki masyarakat pada tiap
tahap peradaban manusia.[rujukan?]
Comte membedakan antara sosiologi
statis, dimana perhatian dipusatkan pada hukum-hukum statis yang
menjadi dasar adanya masyarakat dan
sosiologi dinamis
dimana perhatian dipusatkan tentang perkembangan masyarakat dalam arti
pembangunan. Rintisan Comte tersebut disambut hangat oleh masyarakat luas,
tampak dari tampilnya sejumlah ilmuwan besar di bidang sosiologi.[rujukan?]
Mereka antara lain Herbert Spencer,
Karl Marx, Emile Durkheim, Ferdinand
Tönnies, Georg Simmel, Max Weber, dan Pitirim
Sorokin(semuanya berasal dari Eropa).[rujukan?]
Masing-masing berjasa besar menyumbangkan beragam pendekatan mempelajari
masyarakat yang amat berguna untuk perkembangan Sosiologi.[rujukan?]
·
Émile Durkheim — ilmuwan sosial Perancis —
berhasil melembagakan Sosiologi sebagai disiplin akademis.[rujukan?]
Emile memperkenalkan pendekatan fungsionalisme yang berupaya menelusuri
fungsi berbagai elemen sosial sebagai pengikat
sekaligus pemelihara keteraturan sosial.
·
1876: Di Inggris Herbert Spencer mempublikasikan Sosiology
dan memperkenalkan pendekatan analogi organik, yang memahami masyarakat seperti
tubuh manusia, sebagai suatu organisasi yang
terdiri atas bagian-bagian yang tergantung satu sama lain.
·
Karl Marx memperkenalkan pendekatan materialisme
dialektis, yang menganggap konflik antar-kelas sosial menjadi intisari
perubahan dan perkembangan masyarakat.
·
Max Weber memperkenalkan pendekatan verstehen
(pemahaman), yang berupaya menelusuri nilai, kepercayaan, tujuan, dan sikap yang menjadi
penuntun perilaku manusia.
·
Di Amerika Lester F. Ward
mempublikasikan Dynamic Sosiology.
INTERAKSI MANUSIA & KOMPUTER DALAM BIDANG ILMU SOSIOLOGI (ILMU SOSIAL MASYARAKAT)
Sosiologi berasal dari bahasa Latin yaitu Socius yang berarti kawan, teman sedangkan
Logos berarti ilmu pengetahuan. Ungkapan ini dipublikasikan diungkapkan pertama
kalinya dalam buku yang berjudul "Cours De Philosophie Positive"
karangan August Comte (1798-1857). Walaupun banyak definisi tentang
sosiologi namun umumnya sosiologi dikenal sebagai ilmu pengetahuan tentang
masyarakat. Masyarakat adalah sekelompok individu yang
mempunyai hubungan, memiliki kepentingan bersama, dan memiliki budaya.
Sosiologi hendak mempelajari masyarakat, perilaku masyarakat, dan perilaku
sosial manusia dengan mengamati perilaku kelompok yang dibangunnya. Sebagai
sebuah ilmu, sosiologi merupakan pengetahuan kemasyarakatan yang tersusun dari
hasil-hasil pemikiran ilmiah dan dapat di kontrol secara kritis oleh orang lain
atau umum.
Kegunaan Interaksi manusia computer
dalam bidang sosiologi adalah sebagai berikut:
A.
Riset
Riset atau penelitian sering
dideskripsikan sebagai suatu proses investigasi yang dilakukan
dengan aktif, tekun, dan sistematis, yang bertujuan untuk menemukan, menginterpretasikan,
dan merevisi fakta-fakta.
Penyelidikan intelektual ini menghasilkan suatu pengetahuan
yang lebih mendalam mengenai suatu peristiwa, tingkah
laku, teori,
dan hukum, serta
membuka peluang bagi penerapan praktis dari pengetahuan tersebut. Istilah ini
juga digunakan untuk menjelaskan suatu koleksi informasi
menyeluruh mengenai suatu subyek tertentu, dan biasanya dihubungkan dengan
hasil dari suatu ilmu
atau metode
ilmiah. Kata ini diserap dari kata bahasa
Inggris research yang diturunkan dari bahasa
Perancis yang memiliki arti harfiah "menyelidiki secara tuntas".
B.
Biologi perkembangan
Penemuan biologi perkembangan dapat membantu memahami malafungsi perkembangan seperti aberasi kromosom, sebagai contoh, Down syndrome. Pengertian spesialisasi sel selama embriogenesis dapat melindungi informasi pada bagaimana mengkhususkan sel batang pada jaringan dan organ yang spesifik, yang dapat menimulkan kloning spesifik organ untuk tujuan medis. Proses penting secara biologis lainnya yang terjadi selama perkembangan ialah apoptosis - "bunuh diri" sel. Untuk alasan ini, banyak model pengembangan digunakan untuk menguraikan fisiologi dan dasar molekul proses selular ini.
Perkembangan sosiologi dari abad ke abad
a.
Perkembangan pada abad pencerahan
Banyak ilmuwan-ilmuwan besar pada zaman dahulu, seperti Sokrates, Plato dan Aristoteles
beranggapan bahwa manusia terbentuk begitu saja. Tanpa ada yang bisa mencegah,
masyarakat mengalami perkembangan dan kemunduran.Pendapat itu kemudian ditegaskan lagi oleh para pemikir di abad pertengahan, seperti Agustinus, Ibnu Sina, dan Thomas Aquinas. Mereka berpendapat bahwa sebagai makhluk hidup yang fana, manusia tidak bisa mengetahui, apalagi menentukan apa yang akan terjadi dengan masyarakatnya. Pertanyaan dan pertanggungjawaban ilmiah tentang perubahan masyarakat belum terpikirkan pada masa ini.
Berkembangnya ilmu pengetahuan di abad pencerahan (sekitar abad ke-17 M), turut berpengaruh terhadap pandangan mengenai perubahan masyarakat, ciri-ciri ilmiah mulai tampak pada abad ini. Para ahli di zaman itu berpendapat bahwa pandangan mengenai perubahan masyarakat harus berpedoman pada akal budi manusia.
·
Pengaruh perubahan yang terjadi
pada abad pencerahan
Perubahan-perubahan besar di abad
pencerahan, terus berkembang secara revolusioner sapanjang abad ke-18 M.
Dengan cepat struktur masyarakat lama berganti dengan struktur yang lebih baru.
Hal ini terlihat dengan jelas terutama dalam revolusi
Amerika, revolusi industri, dan revolusi
Perancis. Gejolak-gejolak yang diakibatkan oleh ketiga revolusi ini terasa
pengaruhnya di seluruh dunia. Para ilmuwan tergugah, mereka mulai menyadari
pentingnya menganalisis perubahan dalam masyarakat.
·
Gejolak abad revolusi
Perubahan yang terjadi akibat revolusi benar-benar mencengangkan. Struktur masyarakat
yang sudah berlaku ratusan tahun rusak. Bangsawan dan
kaum Rohaniwan
yang semula bergemilang harta dan kekuasaan, disetarakan haknya dengan rakyat
jelata. Raja yang
semula berkuasa penuh, kini harus memimpin berdasarkan undang-undang yang di
tetapkan. Banyak kerajaan-kerajaan besar di Eropa yang jatuh dan terpecah.
Revolusi
Perancis berhasil mengubah struktur masyarakat feodal ke masyarakat yang bebas
Gejolak abad revolusi itu mulai menggugah para ilmuwan pada pemikiran bahwa
perubahan masyarakat
harus dapat dianalisis. Mereka telah menyakikan betapa perubahan masyarakat
yang besar telah membawa banyak korban berupa perang, kemiskinan,
pemberontakan dan kerusuhan. Bencana itu dapat dicegah sekiranya perubahan
masyarakat sudah diantisipasi secara dini.Perubahan drastis yang terjadi semasa abad revolusi menguatkan pandangan betapa perlunya penjelasan rasional terhadap perubahan besar dalam masyarakat. Artinya :
- Perubahan masyarakat bukan
merupakan nasib yang harus diterima begitu saja, melainkan dapat diketahui
penyebab dan akibatnya.
- Harus dicari metode ilmiah
yang jelas agar dapat menjadi alat bantu untuk menjelaskan perubahan dalam
masyarakat dengan bukti-bukti yang kuat serta masuk akal.
- Dengan metode ilmiah yang
tepat (penelitian berulang kali, penjelasan yang teliti, dan perumusan
teori berdasarkan pembuktian), perubahan masyarakat sudah dapat
diantisipasi sebelumnya sehingga krisis sosial yang parah dapat dicegah.
b.
Kelahiran sosiologi modern
Sosiologi modern tumbuh pesat di benua Amerika,
tepatnya di Amerika Serikat dan Kanada. Mengapa bukan di Eropa? (yang notabene
merupakan tempat dimana sosiologi muncul pertama kalinya).Pada permulaan abad ke-20, gelombang besar imigran berdatangan ke Amerika Utara. Gejala itu berakibat pesatnya pertumbuhan penduduk, munculnya kota-kota industri baru, bertambahnya kriminalitas dan lain lain. Konsekuensi gejolak sosial itu, perubahan besar masyarakat pun tak terelakkan.
Perubahan masyarakat itu menggugah para ilmuwan sosial untuk berpikir keras, untuk sampai pada kesadaran bahwa pendekatan sosiologi lama ala Eropa tidak relevan lagi. Mereka berupaya menemukan pendekatan baru yang sesuai dengan kondisi masyarakat pada saat itu. Maka lahirlah sosiologi modern.
Berkebalikan dengan pendapat sebelumnya, pendekatan sosiologi modern cenderung mikro (lebih sering disebut pendekatan empiris). Artinya, perubahan masyarakat dapat dipelajari mulai dari fakta sosial demi fakta sosial yang muncul. Berdasarkan fakta sosial itu dapat ditarik kesimpulan perubahan masyarakat secara menyeluruh. Sejak saat itulah disadari betapa pentingnya penelitian (research) dalam sosiologi.
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
0 komentar:
Posting Komentar